Pembangunan Gereja GIDI Anthiokia Dimulai, Wakil Ketua lll DPR Papua Tengah Beri Dukungan Penuh

NABIRE PT – Papuapatrolie-news.com, Peletakan batu pertama pembangunan Gereja GIDI Jemaat Anthiokia yang berlokasi di Jalan Pipit, Kaliharapan, Distrik Nabire, Jumat (3/2/2025), berlangsung khidmat dan penuh sukacita. 

Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua III DPR Papua Tengah Fraksi Partai PAN Soni Bekies Kogoya, S.Km., M.Kp., bersama Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley, S.Sos., M.Si., serta tokoh gereja, hamba Tuhan, dan jemaat dari berbagai klasis.

Ibadah peletakan batu pertama dipimpin langsung oleh majelis gereja dengan penuh rasa syukur. Dalam kesempatan itu, Soni Bekies Kogoya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah provinsi dan semua pihak yang telah menunjukkan komitmen untuk mendukung pembangunan rumah ibadah tersebut.

“Hari ini kita bersyukur karena pemerintah hadir bersama jemaat untuk mendukung pembangunan rumah Tuhan. Gedung gereja ini akan menjadi aset besar bagi klasis, bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga untuk rapat, konferensi, serta persekutuan jemaat dalam skala besar,” ujar Soni.

Politisi PAN itu juga memberikan penghormatan kepada almarhum Pendeta Toner, yang disebutnya sebagai pelopor pelayanan dan pendiri gereja. 

“Beliau telah berjuang membangun fondasi pelayanan hingga terbentuk jemaat di tempat ini. Tanah dan tempat ini telah diperjuangkan dan hari ini dihibahkan untuk melayani anak cucu kita ke depan,” tambahnya.

Soni menegaskan, pembangunan gereja berkapasitas besar ini merupakan jawaban atas kebutuhan jemaat, karena masih banyak rumah ibadah berukuran kecil yang tidak mampu menampung jumlah umat.

 Ia juga optimistis bahwa pembangunan gereja dapat rampung dalam waktu empat hingga lima bulan, dengan sebagian besar material sudah dipersiapkan.

Acara kemudian ditutup dengan doa bersama, diiringi komitmen jemaat untuk bergotong-royong menyelesaikan pembangunan hingga dapat berdiri kokoh sebagai pusat pelayanan rohani yang menjadi berkat bagi masyarakat sekitar. (Red) 

 

Pos terkait