NABIRE PT – Papuapatrolie-news.com, Pemerintah Provinsi Papua Tengah secara resmi menggelar kegiatan Sosialisasi Laporan Kecukupan/Memadai Anggaran dan Sumber Daya Manusia serta Reviu Kecukupan/Memadai Anggaran dan SDM pada Aplikasi SICUKUP di lingkungan Inspektorat se-Provinsi Papua Tengah, Senin (6/10/2025).
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung di Aula Kantor Inspektorat Provinsi Papua Tengah ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Herman Kayame, ST, MT, mewakili Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Inspektur Khusus Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri beserta tim, para narasumber dari Itjen Kemendagri, serta perwakilan Inspektorat Daerah se-Papua Tengah yang mengikuti kegiatan secara langsung maupun melalui zoom meeting.
Dalam sambutannya, Herman Kayame menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Dalam Negeri atas pendampingan dan komitmen dalam memperkuat peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) di daerah.
“Kehadiran Inspektorat Jenderal Kemendagri menjadi bukti nyata dukungan pemerintah pusat untuk memperkuat fungsi pengawasan di tingkat daerah,” ujar Herman Kayame.
Ia menjelaskan, kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 700.1.1/8737/SJ tanggal 9 Desember 2022 tentang Penguatan Inspektorat Daerah dalam Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan, serta Surat Kemendagri Nomor 700.1.1.1/1592/SJ tanggal 18 Juli 2025 tentang Pedoman Teknis Laporan Kecukupan Anggaran dan SDM.
Melalui kebijakan tersebut, pemerintah menekankan pentingnya penyusunan laporan kecukupan anggaran dan SDM secara terukur, transparan, dan berbasis digital melalui aplikasi SICUKUP.
“Aplikasi SICUKUP hadir sebagai instrumen digital yang memfasilitasi perencanaan, pelaporan, dan evaluasi kecukupan anggaran serta SDM Inspektorat secara objektif dan terintegrasi antar jenjang pemerintahan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Herman berharap agar seluruh Inspektorat di Papua Tengah dapat memahami secara menyeluruh fungsi dan manfaat aplikasi SICUKUP serta mampu menyusun laporan secara akurat dan tepat waktu.
“Pengawasan tidak lagi dimaknai sekadar mencari kesalahan, tetapi menjadi upaya bersama untuk memastikan program dan kegiatan pemerintah berjalan efektif, efisien, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Papua Tengah untuk terus memperkuat peran Inspektorat Daerah sebagai quality assurance dan consulting unit bagi seluruh perangkat daerah. Pemerintah daerah juga berkomitmen meningkatkan kapasitas pengawasan melalui bimbingan teknis dan asistensi berkelanjutan bersama Itjen Kemendagri.
“Kami berharap dukungan dari Kementerian Dalam Negeri terus berlanjut agar Inspektorat di Papua Tengah mampu menjadi APIP yang kapabel dan berintegritas tinggi,” tambahnya.
Mengakhiri sambutannya, Herman Kayame mengajak seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan sosialisasi dengan sungguh-sungguh, aktif berdiskusi, serta memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan melayani. (Red)