Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Minuman Keras oleh Kepala Bidang Hukum Polda Papua Barat di Monokuari

Monokwari PB – Papuapatrolie-news.com, Minggu 21 Januari 2024 – Kombes Pol Robertus A. Pandiangan, SIK, MH, Kepala Bidang Hukum Polda Papua Barat, memimpin kegiatan penyuluhan bahaya narkoba dan minuman keras di Jalan Ciliwung, Kelurahan Sanggeng, Distrik Manokwari Barat, Papua Barat, pada Minggu, 21 Januari 2024.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Hukum Polda Papua Barat, Ketua RT. O3 sanggeng, tokoh masyarakat ,serta masyarakat Sanggeng Distrik Manokwari Barat. Sebagai perwakilan Kapolda, Kombes Pol Robertus bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap risiko narkoba dan minuman beralkohol.

Dalam penyuluhan yang berlangsung, Kepala Bidang Hukum Polda Papua Barat menyoroti urgensi pemahaman mengenai bahaya narkoba, terutama bagi generasi muda dengan impian menjadi anggota kepolisian. Dengan tegas, beliau mengingatkan akan pentingnya langkah-langkah pencegahan guna menghentikan peredaran narkoba yang dapat merugikan kesehatan otak dan tubuh, bahkan hingga pada potensi kecanduan yang bisa berakibat fatal bagi masa depan generasi muda.

Selain itu, dalam sesi sosialisasi, Ketua RT O3 sanggeng, Yohanes Ronsumbre, menyampaikan tentang peran aktif masyarakat dalam mengatasi masalah narkoba dan minuman keras. Dengan harapannya, ia mengajak kerjasama antara tokoh masyarakat Sanggeng, kepolisian daerah Papua Barat, dan warga setempat untuk menjaga ketertiban dan memberikan rasa aman kepada warga Monokuari.

Ketua RT 03, memberikan apresiasi kepada semua pihak yang turut serta dalam kegiatan penyuluhan ini. Komitmen untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat terus menjadi prioritas utama Polda Papua Barat, dan kehadiran masyarakat sangat diakui sebagai langkah positif dalam mencapai tujuan tersebut.

Tak ketinggalan, Moses Ohoilulin, tokoh masyarakat setempat, juga mengutarakan pandangannya. Ia berharap sosialisasi ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi warga setempat, tetapi juga untuk Manokwari Barat secara umum. Harapannya adalah agar upaya sosialisasi ini dapat berkelanjutan, terus memberikan edukasi, dan secara berkesinambungan menjaga kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba dan minuman keras. ( Tim PB )

Pos terkait