Nabire PT – Papuapatrolie-news.com, Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos., MM, resmi melantik Nenu Tabuni, S.Sos sebagai Penjabat Bupati Puncak dan Marthen Ukago, SE, M.Si sebagai Penjabat Bupati Dogiyai di Aula Kantor Gubernur Provinsi Papua Tengah pada Selasa (30/7/2024), sore dini hari.
Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-1431 Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Puncak Provinsi Papua Tengah dan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-1432 Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Dogiyai Provinsi Papua Tengah.
“Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan anugerahnya, pada hari ini Selasa, 30 Juli 2024, saya Penjabat Gubernur Papua Tengah melantik saudara Nenu Tabuni sebagai Penjabat Bupati Puncak dan saudara Marthen Ukago sebagai Penjabat Bupati Dogiyai. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” ujar Pj Gubernur Ribka Haluk.
Nenu Tabuni menggantikan Ir Darwin Tobing yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Puncak, sementara Marthen Ukago menggantikan Petrus Agapa yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Dogiyai.
“Atas nama pemerintah Pusat dan Provinsi Papua Tengah, saya mengucapkan terima kasih atas pengabdian bapak Ir Darwin Tobing dan bapak Petrus Agapa selama menjabat sebagai Penjabat Bupati terdahulu. Kini, bapak berdua dapat kembali mengemban tugas sebagai Sekretaris Daerah dan melakukan koordinasi dengan Penjabat Bupati yang baru guna berjalannya roda pemerintahan,” katanya.
Pj Gubernur Ribka Haluk mengingatkan para Penjabat Bupati yang baru dilantik agar segera membangun sinergitas dan konsolidasi dengan Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan dalam menjaga kestabilan keamanan di Kabupaten Puncak dan Dogiyai.
“Hal penting adalah kestabilan keamanan, jadi saya minta untuk kedua Penjabat Bupati yang baru dilantik ini agar segera membangun komunikasi sebagai sinergitas pemerintah. Bangun konsolidasi dengan Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan serta seluruh stakeholder di masing-masing kabupaten,” ujarnya.
Pj Gubernur juga menekankan agar kedua Penjabat Bupati yang baru dilantik memastikan seluruh ASN berada di tempat tugas masing-masing guna kelancaran roda pemerintahan, khususnya pelayanan publik.
“Ini yang paling penting, ya pak Bupati berdua. Pastikan seluruh ASN berada di tempat tugas masing-masing,” katanya.
Untuk mensukseskan Pilkada 2024, Pj Gubernur meminta kedua Penjabat Bupati untuk segera membangun komunikasi dengan penyelenggara pemilu dan memastikan dukungan sarana dan prasarana, serta menjaga netralitas dan profesionalisme sebagai ASN.
“Secara khusus ini menjadi atensi saya. Saat ini yang sedang menanti bapak-bapak adalah bagaimana mensukseskan pilkada di kabupaten masing-masing, jadi segera mengatur strategi dan koordinasi dengan KPUD, Bawaslu, TNI, dan Polri. Saya tegaskan kembali aturan netralitas ASN. Saya tidak mau dengar cerita lagi ada yang pro ini dan pro itu. Jadi bapak-bapak sudah dilantik menjadi pejabat yang tertua di sana, harus merangkul semua, menjaga stabilitas dan keamanan. Harus jadi wasit agar semuanya adil dan netral, supaya Pilkada bisa terlaksana dengan baik,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Pj Gubernur Ribka Haluk mengucapkan selamat bertugas kepada kedua Penjabat Bupati dan Ketua PKK yang baru, berharap mereka dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan mengabdi bagi masyarakat Papua Tengah.
“Selamat bertugas kepada saudara Nenu Tabuni dan saudara Marthen Ukago, serta Ibu Marthina Anou dan Ibu Fransina Maria Fau’bun sebagai Ketua PKK mendampingi Penjabat Bupati yang baru. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberkati kita semua dalam mengabdikan diri bagi bangsa dan negara, khususnya masyarakat di Provinsi Papua Tengah,” tutupnya.( Red )