Nabire – Papuapatrolie-news.com, Sebagai bentuk kepedulian sosial, Badan Pembinaan Kerohanian Kristen (BapeKris) Bank Mandiri KCP Nabire Martadinata menggelar Kunjungan Kasih ke Panti Asuhan Yayasan Siloam Papua, yang berlokasi di Jalan Sriwijaya, Putaran 1, Kalibobo, Nabire, Minggu (19/01/2024)
Kegiatan ini merupakan program tahunan yang diinisiasi oleh BapeKris, sebuah organisasi internal karyawan Bank Mandiri yang beranggotakan 13 orang, terdiri dari pengurus dan anggota.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua BapeKris, Yufentus Ulu Yerem, yang diwakili oleh Freed Enter Mareck Hamadi, menyampaikan bahwa dana yang disalurkan berasal dari persembahan ibadah rutin yang diadakan setiap hari Jumat sepanjang tahun. Dana yang terkumpul kemudian digunakan untuk memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok kepada panti asuhan serta individu yang membutuhkan.
“Tahun ini, kami menyalurkan bantuan berupa beras, telur, karpet, mie instal, serta berbagai kebutuhan lainnya yang dapat mendukung kehidupan anak-anak di panti asuhan. Selain itu, kami juga membantu individu yang membutuhkan, seperti Tia dan Rara Sakura,” ujar Freed.
Ia juga menjelaskan bahwa program Kunjungan Kasih ini sempat terhenti tahun lalu karena kesibukan kerja dan pencapaian target operasional. Namun, tahun ini kegiatan tersebut kembali dijalankan dengan harapan dapat menjadi agenda tahunan yang berkelanjutan.
“Ke depan, kami masih dalam tahap survei untuk menentukan panti asuhan yang akan menjadi penerima bantuan tahun depan. Kami berharap kegiatan sosial ini dapat terus berjalan sebagai bentuk kepedulian kepada sesama,” tambahnya.
Sementara itu, Pengurus Yayasan Siloam Papua, Amos Yeninar, menyampaikan apresiasi kepada Bank Mandiri KCP Nabire atas bantuan yang diberikan kepada anak-anak di panti asuhan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh karyawan Bank Mandiri KCP Nabire atas donasi yang diberikan. Bantuan berupa bahan makanan, alat tidur, dan kebutuhan lainnya sangat berarti bagi anak-anak di sini. Kami berdoa semoga Tuhan memberkati seluruh karyawan agar terus dapat berbagi dengan banyak orang,” ujar Amos.
Saat ini, Yayasan Siloam Papua menampung sekitar 50 anak yatim piatu yang membutuhkan dukungan untuk pendidikan dan kesejahteraan mereka. Panti asuhan ini menyediakan pendidikan tingkat TK dan SD, sementara anak-anak kelas 4 SD hingga SMA bersekolah di luar.
“Kami membutuhkan dukungan untuk pendidikan anak-anak, seperti buku tulis, seragam sekolah, serta biaya pendidikan, terutama bagi anak-anak SMP dan SMA. Kami berharap pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat luas dapat membantu menopang kebutuhan anak-anak di sini agar mereka memiliki masa depan yang lebih baik,” jelasnya.
Sebagai bentuk kepedulian bersama, Yayasan Siloam Papua mengajak masyarakat yang ingin berkontribusi untuk datang langsung ke panti asuhan di Jalan Jayanti, Putaran 1, Kalibobo, Nabire.
“Bagi Bapak/Ibu yang ingin mendukung anak-anak di Panti Asuhan Siloam Papua, dapat mengunjungi kami langsung atau menghubungi kontak yang tersedia. Kami sangat bersyukur atas setiap bentuk dukungan yang diberikan,” pungkasnya. (Red)
