Nabire, PT — Papuapatrolie-news.com, Bertepatan dengan momentum pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya periode 2025–2030, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Papua Tengah, Ny. Nurhaidah Meki Nawipa, secara resmi melantik Ny. Ursula Wenda, SKM., M.Kes. sebagai Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Pembina Posyandu, dan Ketua Dekranasda Kabupaten Puncak Jaya.
Pelantikan tersebut berlangsung di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah dan disaksikan langsung oleh Gubernur Papua Tengah, Ketua DPR Papua Tengah, para anggota Forkopimda Provinsi, Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya yang baru dilantik, para pejabat tinggi pratama, serta para tokoh agama, pemimpin partai, insan pers, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ny. Nurhaidah Meki Nawipa menyampaikan ucapan selamat kepada Dr. Yuni Wonda, S.Sos., M.M., dan Mus Kogoya, S.E., yang telah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya. Ia juga mengucapkan selamat kepada Ny. Ursula Wenda yang secara resmi mengemban amanah sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Puncak Jaya.
“PKK, Posyandu, dan Dekranasda memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam aspek kesehatan, pendidikan, pemberdayaan ekonomi, serta penguatan ketahanan keluarga,” ujarnya.
Ny. Nurhaidah menegaskan bahwa PKK bertanggung jawab dalam memberikan edukasi penting kepada keluarga, khususnya mengenai gizi pada 1000 hari pertama kehidupan (periode emas), pola pengasuhan anak yang baik, dan pemanfaatan pangan lokal untuk mencegah stunting. Ia mendorong adanya gerakan pemanfaatan pekarangan rumah yang tidak hanya menciptakan ketahanan pangan keluarga, tetapi juga mendukung ekonomi rumah tangga dan pelestarian lingkungan.
Tak kalah penting, PKK juga diharapkan mampu memperluas akses pendidikan anak usia dini hingga ke kampung-kampung. Ia mengusulkan agar setiap kampung memiliki minimal satu PAUD, dan jika belum memungkinkan, dapat memanfaatkan fasilitas sekolah minggu di gereja lokal.
Dalam pidatonya, Ketua PKK Papua Tengah juga menyoroti pentingnya memperhatikan kesehatan mental ibu. Menurutnya, kebahagiaan seorang ibu adalah fondasi utama dari keluarga yang sehat dan sejahtera.
“Generasi emas dimulai dari keluarga yang bahagia, dan keluarga bahagia lahir dari mama yang bahagia. Oleh karena itu, pendampingan kepada para mama harus dimulai sejak remaja, masa kehamilan, hingga saat mereka membesarkan anak-anak,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, ia menyampaikan pesan penuh semangat untuk bersama-sama membangun Papua Tengah. “Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi? Dan kalau bukan di sini, di mana lagi?” pungkasnya.
Pelantikan ini diharapkan menjadi awal dari sinergi yang semakin kuat antara pemerintah dan organisasi masyarakat dalam membangun Puncak Jaya yang aman, damai, dan sejahtera sebagai bagian dari Papua Tengah yang maju dan berdaya saing. (Red)