Nabire – Papuapatrolie-news.com , Pemerintah Kabupaten Dogiyai di bawah kepemimpinan Bupati Yudas Tebai, S.Pd., M.Si., dan Wakil Bupati Yuliten Anouw, S.E., mendapat apresiasi luas atas langkah awal pemerintahan yang dinilai responsif dan progresif. Salah satu bentuk gebrakan tersebut adalah pendataan menyeluruh terhadap 79 kampung dan 10 distrik di wilayah Kabupaten Dogiyai.
Langkah ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat akar rumput, termasuk aparat kampung. Nelius Goo, Sekretaris Kampung (Sekam) Ekimani, Distrik Kamuu Utara, menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas inisiatif tersebut saat ditemui media di Nabire, Selasa (3/6/2025).
“Kami sangat mengapresiasi gebrakan cepat ini. Langkah mendata kampung dan distrik adalah pondasi penting untuk pembangunan yang tepat sasaran. Ini menunjukkan bahwa Bupati dan Wakil Bupati benar-benar serius ingin membangun Dogiyai dari dasar,” ujar Nelius.
Menurutnya, selama ini masih banyak kampung, terutama di wilayah Kamuu Utara, yang belum terdata secara lengkap dan akurat, baik dari sisi jumlah penduduk, potensi ekonomi lokal, maupun kebutuhan dasar masyarakat. Hal ini seringkali mengakibatkan ketimpangan pembangunan.
“Kami di kampung sering merasa tidak terlihat karena data tidak lengkap. Dengan pendataan ini, kami berharap semua kampung bisa diakui dan dijadikan prioritas pembangunan, sesuai kebutuhan riil di lapangan,” lanjutnya.
Ia menilai, langkah Bupati dan Wakil Bupati yang langsung menyentuh akar persoalan dengan melakukan pendataan administratif adalah bentuk pemerintahan yang inklusif, terbuka, dan berpihak kepada rakyat kecil.
Pendataan yang kini sedang berjalan ini diharapkan menjadi dasar kuat bagi penyusunan program-program strategis pembangunan daerah, mulai dari infrastruktur dasar, layanan pendidikan, kesehatan, hingga pengembangan ekonomi masyarakat secara merata dan adil.
“Ini bukan sekadar data, tapi ini adalah awal dari perubahan. Kami siap mendukung penuh, dan aparat kampung akan membantu proses ini agar berjalan lancar di semua wilayah. Kami percaya ini adalah langkah menuju Dogiyai mandiri,” tegasnya.
Langkah pendataan tersebut sejalan dengan visi dan misi pemerintahan Yudas Tebai dan Yuliten Anouw yang mengedepankan pembangunan berbasis data dan partisipasi masyarakat menuju Dogiyai yang mandiri, adil, dan berkemajuan. (Red)
