Wujudkan Ketahanan Pangan, Satgas 753/AVT Garap Sawah Bersama Warga

Pegunungan Bintang — papuapatrolie-news.com, Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan, Pos Batom Satgas Pamtas RI-PNG Statis Yonif 753/AVT melaksanakan kegiatan gotong royong bersama warga Kampung Batom 2, Distrik Batom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Senin (23/6/2025).

Kegiatan ini dilakukan dengan turun langsung ke sawah milik kelompok tani Kampung Batom 2 untuk membuka dan menggarap lahan pertanian yang akan digunakan secara bersama. Dari proses awal hingga panen nantinya, lahan ini akan dikelola secara gotong royong dan hasilnya akan dimanfaatkan secara kolektif oleh masyarakat.

Komandan Pos Batom, Lettu Inf Harpah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Satgas dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah perbatasan yang memiliki tantangan tersendiri dalam hal keterjangkauan bahan pangan.

 “Kegiatan gotong royong ini adalah bentuk komitmen TNI dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Kami ingin TNI hadir bukan hanya dalam menjaga keamanan, tapi juga dalam mendorong kemajuan ekonomi warga perbatasan,” ujar Lettu Inf Harpah.

Selain memperkuat ketahanan pangan, kegiatan ini juga menjadi sarana membangun kebersamaan dan mempererat hubungan antara personel Satgas dengan masyarakat setempat.

Apresiasi pun datang dari warga. Salah satu tokoh masyarakat, Bapak Bernard, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran Satgas yang aktif membantu masyarakat.

“Kegiatan di sawah jadi lebih ringan dan cepat dengan bantuan bapak-bapak TNI. Kami merasa sangat terbantu. Harapannya kebersamaan ini terus terjalin ke depan,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, Satgas Yonif 753/AVT menunjukkan peran aktifnya dalam mendukung pembangunan desa, terutama dalam sektor pertanian sebagai tulang punggung ketahanan pangan lokal. Gotong royong yang dilakukan ini diharapkan tidak hanya berdampak pada produktivitas pangan, tetapi juga memperkuat sinergi TNI dan rakyat dalam mewujudkan masyarakat perbatasan yang mandiri dan sejahtera. (Red) 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *