KPA Deiyai Dilantik, Bupati Deiyai Tekankan Kolaborasi Lintas Sektor Cegah HIV/AIDS

DEIYAI – Papuapatrolie-news.com, Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST, menegaskan bahwa penanggulangan HIV/AIDS merupakan pekerjaan mulia yang membutuhkan sinergi dan keberanian dari semua pihak.

Pernyataan itu disampaikannya dalam acara pelantikan Pengurus Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Deiyai periode 2025–2030, yang turut dihadiri Ketua KPA Papua Tengah Frenny Anouw, S.IP, dan sejumlah pejabat daerah.

Bupati Mote mengaku pernah menjadi relawan HIV/AIDS selama dua tahun dan mengetahui betapa sulitnya mengajak masyarakat untuk memeriksakan diri.

“Jujur saja, bahkan pengurus KPA sendiri sering takut untuk periksa, apalagi masyarakat umum. Karena itu, sinergi antarlembaga sangat penting,” tegasnya.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara KPA, Dinas Kesehatan, RSUD, DPMK, serta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Selain itu, kerja sama juga perlu dibangun dengan LSM dan organisasi internasional untuk mendapatkan bahan sosialisasi seperti pamflet, flyer, dan alat edukatif lainnya.

“Masuk di sekolah harus lewat guru, di gereja dan masjid lewat rohaniawan, sementara di kalangan pemuda bisa melalui KNPI dan KONI,” ujar Mote.

Bupati juga meminta agar KPA Deiyai memulai langkah awal dengan melakukan pemetaan komunitas di berbagai lembaga sosial dan keagamaan.

“Di dalam gereja misalnya, harus ada tim dari dalam gereja itu sendiri,” katanya.

Ia menegaskan, pemerintah daerah siap memberikan dukungan penuh kepada KPA dan organisasi lainnya, tetapi harus disertai bukti kerja nyata.

“Dana hibah hanya akan diberikan bagi lembaga yang benar-benar bekerja. Tidak ada yang datang bantu kita, kecuali kita anak asli sendiri yang peduli dengan masyarakat kita,” ujarnya dengan tegas.

Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, Bupati Mote juga memastikan bahwa pada tahun 2026, pengurus KPA dan LSM aktif akan didaftarkan dalam program BPJS Ketenagakerjaan.

“Tinggal ketua KPA mendata nama-nama yang aktif untuk kami daftarkan,” tutupnya. (Red) 

 

Pos terkait